image

Foto: Kemenag

30 April 2018 | 18:20 WIB | Nasional

Prodi Perbankan Syariah Jadi Primadona

JAKARTA, suaramerdeka.com- Program Studi (Prodi) Perbankan Syariah menjadi program studi paling banyak diminati calon mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang mendaftar melalui jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN). Tren pendaftar Prodi Perbankan Syariah bahkan terus naik dari tahun ke tahun.

"Program studi Perbankan Syariah, Ekonomi Syariah dan Manajemen Keuangan Syariah menjadi prodi dengan jumlah peminat yang fantastis pada tahun ini. Perbankan Syariah UIN Syarif Hidaytullah Jakarta menjadi PTKIN dengan jumlah peminat tertinggi di Indonesia,yakni mencapai 11.326 pendaftar untuk memperebutkan 56 kuota," kata Dirjen Pendidikan Islam Kamaruddin Amin saat jumpa pers di Jakarta, Senin (30/4).

Kamaruddin menambahkan, PTKIN dengan jumlah peminat tertinggi lainnya adalah Perbankan Syariah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Ekonomi Syariah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Perbankan Syariah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dan Manajemen Keuangan Syariah UIN Sunan Gunung Jati Bandung.

"Kita berharap ke depan UIN Jakarta dapat membuka lebih besar lagi khususnya untuk Prodi Perbankan Syariah. Apalagi prodi Perbankan Syarah saat ini lagi booming. Terkait kuota ini kita serahkan sepenuhnya kepada masing-masing PTKIN. Kita ingin lulusan prodi ini tidak hanya berkualitas melainkan juga dibarengi dengan jumlah mahasiswa yang signifikan dari PTKIN," tambah Kamaruddin.

Sementara itu Rektor UIN Syarif Hidayatullah Dede Rosada mengatakan jalur SPAN khusus untuk prodi Perbankan Syariah merupakan jalur yang paling excellent. "Terkait terbatasnya kuota yang tidak seimbang dengan jumlah peminat yang membludak sebenarnya disebabkan oleh keterbatasan SDM, termasuk sarana prasarana penunjang dari Prodi Perbankan Syariah," tambah Dede.    

Dalam kesempatan tersebut, Dirjen Pendidikan Islam juga mengumumkan, sebanyak 88.783 siswa lulusan Madrasah Aliyah, Sekolah Menengah Atas dan sederajat dinyatakan lulus sebagai calon mahasiswa di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri melalui jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional. Mereka bersaing ketat bersama 218.449 siswa lainnya.

Turut mendapingi Dirjen Pendis, Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Arskal Salim, Penanggung Jawab SPAN-UM PTKIN Tahun 2018 yang juga Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Dede Rosada dan Ketua Panitia SPAN-UM PTKIN Tahun 2018 Musafir Pababbari yang juga Rektor UIN Alauddin Makassar.

(Kemenag /CN41 )

NEWS TERKINI