image

SM/Ryan Rachman - STUDI BANDING : Dinkominfo dan para ketua KIM se-Kabupaten Kulonprogo studi banding ke KIM Lentera Desa/Kecamatan Karanganyar, akhir pekan lalu. (72)

30 April 2018 | Suara Banyumas

KIM Kulonprogo Studi Banding ke Karanganyar

KARANGANYAR  - Forum Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kebupaten Kulonprogo, Yogyakarta, melakukan studi banding terkait dengan pengelolaan KIM kepada KIM Lentera, Desa Karanganyar, Kecamatan Karanganyar akhir pekan lalu.

Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Kulonprogo, Heri Darmawan mengatakan, kedatangannya bersama 11 ketua KIM se-Kabupaten Kulonprogo untuk menimba ilmu sekaligus bersilaturahmi.

Dari informasi yang didapat, KIM Lentera merupakan KIM terbaik di tingkat Jawa Tengah, dan pernah diundang oleh KIM Malaysia. "Kami ingin belajar dalam pengelolaan KIM, sehingga selalu bersemangat dan terus meningkatkan kegiatan dalam KIM," katanya.

Kasi Komunikasi Publik pada Dinkominfo Purbalingga, Sapto Suhardiyo mengatakan, dalam pengelolaan KIM, Dinkominfo hanya sebagai mediator dan fasilitasor. Keberadaan KIM di tengah masyarakat sangat penting agar informasi dari pemerintah bisa langsung diterima oleh masyarakat.

"Lewat KIM, pemkab bisa menitipkan pesan untuk membendung berita hoaks, ujaran kebencian dan tulisan yang berbau SARA yang selama ini mewarnai beberapa laman di media sosial," ujarnya. Sekretaris KIM Lentera Tofik mengatakan, KIM mempunyai fungsi diseminasi informasi dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk masyarakat.

Prinsip KIM bagaimana bisa mengembangkan diri dan bisa memengaruhi masyarakat, serta menggerakannya untuk kegiatan yang kemasyarakatan dan keagamaan.

"Pengelolaan KIM lebih penting pada pengembangan pola pikir agar terbuka terhadap informasi dan berbagai perubahan yang ada. KIM harus bisa menginisiasi kegiatan masyarakat," kata Kades Karanganyar ini. (H82-72)