image

SM/dok - TERIMA MEDALI : Kurnia Fatma melakukan selebrasi usai menerima medali dalam Kejuaraan Dunia Yunior di Thailand. (72)

30 April 2018 | Suara Banyumas

Pesilat Banyumas Juara Dunia

PURWOKERTO  - Pesilat Banyumas Kurnia Fatma meraih prestasi spektakuler, yakni menjadi juara pada Kejuaraan Dunia Yunior di Thailand, pada 20-27 April. Siswi SMP 1 Kedungbanteng, Banyumas itu menjadi kampiun di kelas B putri. Pelatih Silat Banyumas Nislam menuturkan, Kurnia berasal dari perguruan Tapak Suci putra Muhammadiyah.

Di negeri Gajah Putih atlet itu bermain membela timnas merah putih. Secara keseluruhan, Indonesia merebut enam medali emas, empat perak, dan empat perunggu.

Dari enam emas itu, tiga disumbangkan atlet Jateng. Dua pesilat lain provinsi ini yang menjadi juara I adalah Triana Ragil dari Banjarnegara di kelas F putri, dan Khoirudin Mustaqim (Klaten) kelas C putra.

Medali emas lain diraih Hidayat (Sulawesi Utara, kelas L putra), Yuliana (NTB, kelas Aputri), dan pasangan Fadia Salsadila/Nadya Putri Larasati (Jabar, ganda putri).

Medali peak direbut Irfan Imran (Maluku Utara, kelas G putra), Suryaningtyas (Jatim, E putri), M Hikam (tunggal putra), serta Widdya Tri, Fadya Salsadila, Nadya Putri Larasati (regu putri).

Peraih perunggu Mykle Manopo (Sulawesi Utara, kelas I putra), Fardlillah Rahma (Jateng, kelas Aputri), Krisna Banyu, Rano Slamet, M Hikam (Regu Putra), Rano Slamet/Krisna Banyu, Ganda Putra). Menurut Nislam, prestasi Kurnia itu membanggakan.

Hasil tersebut menunjukkan bibit atlet bela diri dari Banyumas cukup potensial. Atlet Banyumas masuk timnas merah putih. Sebelum dikirim ke Thailand, dilatih dulu di Jakarta, di bawah pelatih timnas. (bd-72)