image

EVAKUASI JENAZAH : Petugas Polsek Selogiri dan Tim SAR mengevakuasi jenazah yang ditemukan di sungai Dusun Kedungsono RT3 RW6, Desa Kepatihan, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Minggu (29/4). (suara merdeka.com/Dok)

30 April 2018 | 01:22 WIB | Solo Metro

Penemuan Mayat Hebohkan Desa Kepatihan

WONOGIRI,suaramerdeka.com- Sesosok mayat ditemukan di sungai Dusun Kedungsono RT3 RW6, Desa Kepatihan, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Minggu (29/4). Penemuan jenazah korban dengan nama Andri Setiawan (23) warga Kedungsono RT3 RW8, Desa Kedungsono, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo itu sempat menggegerkan warga desa setempat.

Kapolres Wonogiri, AKBP Robertho Pardede melalui Kasubbag Humas AKP Hariyanto mengatakan, peristiwa tersebut diketahui pertama kali oleh warga Desa Kepatihan sekitar pukul 08.30. Saat itu, beberapa warga melihat ada sesosok mayat yang mengambang di sungai dalam posisi tertelungkup. 

Setelah itu, mereka memanggil warga lain yang kemudian berdatangan ke lokasi penemuan mayat. Selanjutnya, warga melaporkan penemuan mayat itu ke Polsek Selogiri. Polisi dibantu Tim SAR dan warga segera mengevakuasi jenazah dari sungai.

Setelah dilakukan evakuasi, petugas kemudian mengetahui identitas korban yang bernama Andri Setiawan (23) dengan alamat Kedungsono RT3 RW8, Desa Kedungsono, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo. Mereka juga menghubungi pihak keluarga korban.

Dari penuturan pihak keluarga, Andri selama ini mengalami gangguan jiwa. Dia sempat pergi dari rumah tanpa berpamitan terlebih dahulu kepada pihak keluarga, Sabtu lalu (28/4). 

Tim medis dari Puskesmas Selogiri telah memeriksa jenazah korban. Hasil visum menyatakan, terdapat beberapa luka pada korban. Yakni luka lecet di bagian mata, leher, dan tangan karena benturan dan tidak ada tanda-tanda penganiayaan. Luka-luka tersebut diduga karena korban terjatuh ke sungai lalu terseret arus yang deras. Petugas kemudian menyerahkan jenazah tersebut kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. 

(Khalid Yogi /SMNetwork /CN39 )

NEWS TERKINI