Mencapai Titik Spiritual Sastra Jendra Hayuningrat Pangruwating Diyu
Puncak dari ilmu nusantara bersemayam dalam Sastra Jendra Hayuningrat Pangruwating Diyu. Ilmu Sastra Jendra adalah Jnana Yoga tingkat Tinggi.
Sastra Jendra Hayuningrat Pangruwating Diyu merupakan wejangan berupa mantra sakti untuk keselamatan dari unsur-unsur kejahatan di dunia. Wejangan atau mantra tersebut dapat digunakan untuk membangkitkan Sedulur Papat yang kemudian diikuti bangkitnya saudara Pancer atau sukma sejati. Seseorang yang mendapat wejangan itu diyakini akan mendapat kesempurnaan.
Secara harfiah Sastra Jendra Hayuningrat Pangruwating Diyu dapat diuraikan seperti berikut.Serat bermakna ajaran,Sastrajendra berarti Ilmu mengenai raja.Hayuningrat memiliki arti Kedamaian,Pangruwating bermakna Memuliakan atau mengubah menjadi baik, danDiyu yang artinya raksasa atau lambang keburukan.
Raja dalam konteks ini bukanlah raja secara harfiah, namun sifat penguasaan hawa nafsu dan pancaindera manusia dari kejahatan. Seorang raja harus mampu menolak atau mengubah keburukan menjadi kebaikan. Oleh karena itu, Sastra Jendra Hayuningrat juga dimaknai sebagai ajaran kebijaksanaan dan kebajikan yang harus dimiliki manusia untuk mengubah keburukan mencapai kemuliaan dunia akhirat.
Untuk mendapatkan ngelmu Sastra Jendra, seseorang harus melalui metode olah batin yang berat dan panjang. Ia harus bisa membuktikan sendiri, dengan menyaksikan, mengalami dan merasakan sendiri fakta di balik rahasia alam wadag maupun di “alam” gaib. Untuk itulah ngelmu sastra jendra diyakini sebagai ilmu rahasia “langit” yang berhasil diproses agar “membumi”.
Ngelmu Sastra Jendra disebut pula dengan Sastra Ceta. Suatu ilmu spiritual yang mengandung kebenaran faktual, nilai-nilai luhur, dan keagungan akan kesempurnaan penilaian terhadap hal-hal yang belum nyata bagi manusia pada umumnya.
Karena itu Ngelmu Sastra Jendra disebut pula sebagai ilmu sejati atau pengetahuan tentang rahasia seluruh semesta alam (fisik dan metafisik) beserta dinamikanya. Ngelmu Sastra Jendra Hayuningrat Pangruwating Diyu adalah ilmu pengetahuan batin sebagai jalan untuk mencapai kesempurnaan hidup.
Dalam khazanah spiritual Jawa, ilmu Sastra Jendra Hayuningrat ini dituangkan dalam berbagai falsafah. Di antaranya:
1.Ngelmu wadining bumi kang sinengker Hyang Jagad Pratingkah (ilmu rahasia dunia atau alam semesta yang dirahasiakan atau berasal dari Tuhan Yang Maha Esa).
2.Pangruwating barang sakalir (dapat membebaskan dan menyelamatkan segala sesuatu).
3.Kawruh tan wonten malih (tiada ilmu pengetahuan lain lagi yang dapat dicapai oleh manusia).
4.Pungkas-pungkasaning kawruh (ujung dari segala ilmu pengetahuan atau setinggi-tingginya ilmu yang dapat dicapai oleh manusia atau seorang sufi).
5.Sastradi (ilmu yang luhur).
(Berbagai sumber /Fadhil Nugroho Adi /SMNetwork /CN41 )