BANDUNG- Tank medium buatan PT Pindad hasil kerja sama dengan FNSS Turki, Harimau bakal menjalani serangkaian pengujian sekaligus untuk mendapatkan sertifikasi, Juni mendatang.

Menurut Dirut PT Pindad Abraham Mose, pengujian itu akan menjadi pintu pembuka sebelum alutsista itu diproduksi massal. ''Jika lulus dan berhasil dalam tes, langsung kita produksi,'' tandasnya di sela-sela HUT Ke-35 Pindad: Bhakti untuk Negeri di Bandung, Minggu (29/4). Pesanan terhadap tank medium itu sudah bergulir. TNI melalui Menhan akan memesan 100 unit. Salah satu negara ASEAN juga sudah menunjukkan minat. Serangkaian tes terhadap tank medium yang merupakan prototipe kedua itu mencakup uji statik, uji mekanis, uji dinamis, dan uji keandalan persenjataan yang mengusung meriam kaliber 105 mm. Senjata utama itu memiliki mekanisme pengisian automatis dengan 12 amunisi di meriam dan 26 amunisi cadangan.

Tank yang bisa melaju hingga 70 km/jam itu diawaki tiga kru (pengemudi, komandan, dan penembak). Selain meriam, tank dilengkapi dengan sentuhan teknologi terbaru sistem kewaspadaan mandiri, hunter killer system, perlindungan pasif, battle management system, dan proteksi level 5. Karena itu, Harimau yang mempunyai bobot 32 ton ini disebut- sebut memiliki daya gempur luas. Bisa diandalkan untuk perlindungan jarak dekat bagi pasukan infanteri hingga pertempuran antartank.

Bangun Taman

Di sisi lain, PT Pindad akan membangun military theme park dalam waktu dekat. BUMN strategis itu ingin mengoptimalkan potensi di luar sektor utama produk militer dan industrial.

Menurut Abraham, untuk Pindad Military Tourism Destination Park telah disiapkan 10 ha lahan di sekitar kawasan pabrik di Bandung. Langkah itu sejalan dengan pembenahan kawasan pabrik. Salah satunya, pintu gerbang utama Pindad tak lagi di Jalan Gatot Subroto, namun pindah ke Jalan Sukarno-Hatta. Area komersial yang dilengkapi penginapan itu sudah masuk tahapan persiapan. Pihaknya tengah melakukan feasibility study yang diharapkan rampung dalam waktu dekat. ''Kami juga mengundang investor untuk sama-sama membangun theme park tersebut. Kami mulai penghitungannya,'' kata mantan Dirut PT Len Industri itu.

Salah satu keunggulan theme park adalah lapangan tembak komersial. Rencananya, lapangan tembak itu bakal dipasok dengan amunisi buatan Pindad. Karena itu, mereka siap membangun lini produksi untuk kebutuhan olahraga menembak.(dwi-50)