SLEMAN, suaramerdeka.com- Christian 'El Loco' Gonzales menorehkan debut sempurna pada penampilannya di kompetisi Liga 2. Cetak gol perdananya di menit 84, membantu tim barunya PSS Sleman meraih tiga angka penuh dengan mengalahkan PS Mojokerto Putra, 3-1 di Maguwoharjo International Stadium (MIS), petang tadi.

Dave Mustaine membuka kemenangan PSS lewat tendangan jarak jauhnya (20') dan gol Thaufan Hidayat (82') sementara tim tamu memperkecil ketinggalan lewat gol kapten tim Indra Setiawan di tambahan waktu babak kedua. "Gol ini untuk suporter dan keluarga. Senang atas sambutan mereka," kata El Loco usai laga, Kamis (26/4).

El Loco memang tak main penuh pada pertandingan tersebut. Namun, baru diturunkan di menit 77 menggantikan I Made Wirahadi, kehadirannya mampu menjadi pembeda. Agresivitas serangan tim tuan rumah yang sempat meredup meski sudah unggul 1-0 sejak babak pertama kembali muncul. Diawali dengan gol Thaufan Hidayat menuntaskan umpan silang Rangga Muslim membuat PSS menggandakan keunggulan.

Setelah itu giliran Thaufan Hidayat yang menjadi kreator gol ketiga PSS. Bola umpan yang dilepaskannya ke mulut gawang dituntaskan sempurna dengan lewat sundulan Gonzales. Goll dan skor berubah menjadi 3-0 sebelum di pengujung laga kapten Mojokerto Putra Indra Setiawan memperkecil ketinggalan timnya menjadi 3-1.  "Belum puas karena ini laga baru perdana. Masih ada gol-gol lainnya berkat bantuan pemain-pemain lain," kata Gonzales.

Penampilan El Loco mendapat apresiasi dari sang pelatih. Arsitek PSS Herri Kiswanto pun sejak awal tak meragukan kemampuan anak asuhnya tersebut meski baru dimainkan di pertengahan babak kedua. Bahkan dia berani memainkan Gonzales meski sang pemain tidak pemanasan terlebih dahulu. "Fisik Gonzales memang belum fit. Tapi tidak ada yang meragukan kualitas dan tekniknya. Dan gol tadi adalah karena kualitas seorang Gonzales," sambung Herkis, sapaan pelatih.

Juru taktik asal Bandung itu pun bersyukur atas kemenangan timnya di laga perdana. Tiga poin dianggapnya sebagai bekal awal Super Elang Jawa di laga-laga berikutnya. "Setelah ini kami kebagian menjadi tuan rumah lagi melawan Madura FC. Dua laga awal kandang harus dimaksimalkan," tambah dia.

Sementara itu pelatih Mojokerto Putra Jamal Yastro mengaku kecewa dengan hasil buruk timnya. "Anak-anak kurang tenang memaksimalkan peluang. Setelah ini kami masih tandang melawan PSIM Yogyakarta. Kami tetap di Jogja untuk menjaga kondisi," tandas dia.

(Gading Persada /SMNetwork /CN26 )