LONDON, suaramerdeka.com- Performa Atletico Madrid usai meraih hasil seri 1-1 di kandang Arsenal disanjung sang pelatih, Diego Simeone. Kalah jumlah pemain, Atletico mampu meredam setiap serangan dari Arsenal.

"Bertahan hidup di Liga Europa akan jadi cara terbaik untuk mendeskripsikannya. Benar-benar sulit bermain tandang di Arsenal --di sebuah stadion luar biasa, dengan pelatih spektakuler-- dengan 10 orang pemain. Para pemain Atletico ini, cara mereka bermain dan menahan tekanan luar biasa. Fans menghadirkan energi positif untuk mendampingi gairah kami," kata Simeone seperti dikutip Soccerway.

Melawan Arsenal di Emirates, Atletico sudah bermain dengan 10 pemain sejak menit kesembilan, usai Sime Vrsaljko diusir wasit setelah mendapat dua kartu kuning. Momentum itu dimaksimalkan betul oleh Arsenal guna mengurung Atletico.

Namun, kesolidan Atletico dalam bertahan, membuat Arsenal hanya mampu mencetak satu gol melalui Alexandre Lacazette. Pasukan Diego Simeone pada prosesnya justru mampu mencuri satu gol lewat serangan balik, yang dituntaskan Antoine Griezmann pada menit ke-82.

Atletico pun memaksakan hasil imbang sekaligus memberi Atletico gol tandang. Simeone pun memuji daya tahan timnya saat menghadapi gempuran dari Arsenal. Atletico juga disebutnya berani karena bertahan dengan 10 orang.

"Anda tidak tidak tahu betapa sulitnya bertahan. Sepakbola adalah soal bermain dan bermain adalah bagian yang menyenangkan, tapi Anda harus punya nyali untuk bertahan dengan 10 orang selama 80 menit. Jika Anda bermain normal Anda punya kemungkinan lebih besar untuk mencetak gol. Tapi bertahan seperti itu menunjukkan karakter yang nyata. Ini jadi pesan untuk mereka yang datang bersama kami," lanjut Simeone yang juga diusir wasit.

Atletico akan gantian menjamu Arsenal di pertandingan leg kedua di Wanda Metropolitano pada Jumat (4/5/2018) dini hari WIB.

(Andika Primasiwi /DS /CN26 )