Liverpool Diimbangi Stoke, Klopp Terima dengan Lapang Dada
LIVERPOOL, suaramerdeka.com- Manajer Liverpool, Juergen Klopp mengaku bisa menerima dengan lapang dada usai pasukannya ditahan oleh Stoke City tanpa gol di lanjutan Liga Inggris, di Anfield.
"Pertama-tama, saya menerima satu poin ini. Itu positif bahkan kalau kami mempunyai penguasaan bola lebih dan semuanya, tapi hari ini sungguh sulit, saat yang intens buat kami. Saya melihat segala hal yang diinginkan kecuali permainan yang mengalir dan kegembiraan dan keriangan dalam bermain. Sangat berat pada pertandingan seperti ini. Stoke juga cukup mendapat sedikit keberuntungan dalam beberapa situasi," kata Klopp di BBC.
Situs resmi turnamen melansir, Liverpool unggul penguasaan bola atas Stoke City yang mencapai 71,2 persen. The Reds juga melepas 20 tembakan, namun hanya dua yang mengarah ke gawang. Hasil seri membuat Liverpool tertahan di peringkat ketiga klasemen sementara dengan 72 poin dari 36 laga, dan berpeluang besar disalip Tottenham Hotspur yang saat ini mengumpulkan 68 poin tapi masih 34 kali tampil.
"Kami harus melakukan perubahan, itu akan menghancurkan sedikit ritme. Pada sepertiga akhir semua tentang insting antara para pemain reguler kami. Kami sedikit kehilangan itu. Tapi, tak ada satu pun yang mengalami cedera serius dan kami bisa menerima itu," tambah dia.
Liverpool sebenarnya mendapat peluang emas di menit ke-87 ketika Georginio Wijnaldum melakukan umpan tarik yang tertahan tangan Eric Pieters secara jelas di dalam kotak penalti. Tapi, wasit tidak menunjuk titik putih dan hal itu dikomentari Klopp.
"Bagi saya itu terlihat seperti penalti, sangat jelas. Saya berkata beberapa kali pada laga seperti ini, mungkin di Liga Champions melawan Manchester City kami beruntung. Di Premier League, tidak sekali terjadi hal seperti ini. Kami harusnya bisa mendapat lebih banyak penalti, tapi kami tidak mendapatkannya," tutur manajer asal Jerman itu.
(Andika Primasiwi /DS /CN26 )